Selasa, 03 Agustus 2010

A lesson from Bartimeus

  1. Dia buta secara fisik, tetapi ia memiliki pewahyuan mengenai siapa Yesus
  2. Ia memiliki keteguhan hati yang dicerminkan lewat ketekunan
  3. Straight to the problem

Berbeda dengan orang lumpuh di kolam Bethesda , ia focus kepada kasih karunia

Pada waktu kita dlm lembah kelam, kerapkali kita menyalahkan orang lain, (selalu melihat kebelakang, sehingga

Pd waktu Allah mengulurkan tanganNya, kita tidak bisa melihatnya)

The story of inem (di hamili, ditinggal kabur…sesuatu yang kurang baik kelihatannya)

Tetapi tergantung ditangan siapa….serahkan hidupmu, maka dia akan membuat lurus jalanmu

Suatu kali para murid bertemu dengan orang buta secara lahir, pola pikir mereka tertuju kepada ‘dosa’ siapa ini

Mindset seperti ini akan membawa kita kepada mengasihi diri sendiri dan menyalahkan orang lain,

Berbeda dengan bartimeus

Bagaimana dengan kita…

Pengertian kata buta disini mengandung pengertian tidak bias melihat atau mendiskripsikan benda didepan atau di sekitarnya dengan jelas (saya buta mengenai computer)

Kerapkali kita tidak bisa melihat dengan jelas masa depan kita oleh karena tebalnya awan permasalahan kita

Kebutaan kerapkali bukan saja menyerang indra pengelihatan kita, Alkitab juga mengatakan penyakit ini kerapkali menjangkiti hati dan pikiran kita

Mari kita belajar dari bartimeus ini, ia mengalami Tuhan dalam kehidupannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar